<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d4163943302457384655\x26blogName\x3dInfoGaya+Kuliner\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://infogaya-kuliner.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://infogaya-kuliner.blogspot.com/\x26vt\x3d8366469187975895443', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Sabtu, 16 November 2013

Gunung Subur Menggoda Penggemar Teh

Kemang Jakarta, 13 November 2013 - PT. Gunung Subur Sejahtera, perusahaan pemenang penghargaan Standar Nasional Indonesia (SNI) Award sebanyak tiga kali dan penghargaan Primaniyarta Award sebanyak dua kali menggoda pecinta teh dengan menampilkan berbagai tradisi minum teh dan berbagai daerah dan negara, termasuk Yogyakarta, Minangkabau, Tegal, Inggris, Rusia, dan Maroko hari ini di Moe's Place, Kemang, Jakarta Selatan.

Baru-baru ini, pada akhir Oktober 2013 di Jakarta Convention Centre, Badan Standarisasi Nasional (BSN) menganugerahkan PT. Gunung Subur Sejahtera sebagai pemenang penghargaan SNI 2013 Award (Standar Nasional Indonesia). SNI Award merupakan apresiasi yang diberikan kepada perusahaan yang membuktikan keunggulan dalam kinerja dan hasil bisnis, serta menunjukkan kesadarannya akan kebijakan SNI.

"Memenangkan penghargaan SNI Award untuk ketiga kalinya ini merupakan bukti konsistensi kami dalam keunggulan kualitas," ucap Presiden Direktur PT. Gunung Subur Sejahtera, Henry Gunawan Wibisono. Selain memenangkan penghargaan SNI Award 2013, perusahaan ini juga telah memenangkan penghargaan Primaniyarta 2013 Award untuk kategori Pembangunan Merek Global. Penghargaan Primaniyarta Award merupakan penghargaan dan apresiasi tahunan yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional kepada eksportir yang memenuhi syarat dalam keunggulan kualitas.

"Tak dapat dipungkiri kami bangga memenangkan penghargaan Primaniyarta yang bergengsi ini, dan sekarang kami telah memenangkan dua kali. Kami melihatnya sebagai bentuk penghargaan terhadap perhatian kami untuk kualitas standar internasional tertinggi," lanjut Henry pada acara Tea in Tradition Media Briefing.

Di bawah kepemimpinan Henry Wibisono, perusahaan terus menumbuhkan nilai-nilai perusahaan berbasis kerjasama untuk membentuk suatu budaya perusahaan atau tradisi yang berkualitas. Berlandaskan  pada nilai perusahaan berbasis kerjasama dan dedikasi, Gunung Subur terus berupaya membentuk budaya perusahaan yang mengedepankan kualitas didukung oleh sistem perusahaan yang terstandarisasi. Pada tahun 2007, 2012, dan 2013, Gunung Subur dianugerahi penghargaan SNI Award sebagai bukti komitmen mereka untuk mempertahankan tradisi yang berkualitas.

Penerimaan pasar global menjadi komitmen Gunung Subur untuk memberikan produk terbaiknya dengan diterimanya beberapa penghargaan seperti SNI Award pada tahun 2007, 2012, 2013, dan penghargaan Primaniyarta Award tahun 2010 dan 2013.

Henry melanjutkan: "Kai sangat senang bahwa dalam iklim kompetisi yang ketat, produk kami, terutama teh hijau Kepala Djenggot telah diakui dan diterima oleh pasar teh hijau di Indonesia dengan orientasi lokal dan ekspor."

Merek Gunung Subur menawarkan kepuasan rasa dan keunggulan kualitas. Teh yang diproduksi diperuntukkan bagi pecinta teh, untuk berbagai acara, baik untuk konsumsi sehari-hari, untuk upacara minum teh sebagai bagian dari perayaan pencapaian prestasi, atau acara lainnya. Pilihan teh Gunung Subur memenuhi selera dari segmen masyarakat yang berbeda-beda, mulai dari teh hijau, teh kopi, teh melati, teh merah, teh tradisional, teh dengan berbagai varian rasa.

Pada acara Media Briefing, Henry Wibisono mengundang para tamu untuk mencoba dan menikmati teh Gunung Subur yang ditampilkan dan disajikan dalam ritual tradisi minum teh yang unik dari berbagai daerah dan negara. "Kami mendorong pecinta teh untuk mempelajari lebih dalam dan mengeksplorasi lebih jauh tentang apa yang ada di balik upacara minum teh dan apa artinya untuk masing-masing budaya, daerah, dan negara yang berbeda-beda."

Tradisi minum teh tersebut sebagai bagian dari kekayaan budaya yang meliputi kegiatan persiapan ritual dan tatacara penyajian teh sesuai keragaman nilai masing-masing budaya. Beberapa budaya bahkan memiliki nilai lebih, sebagai contoh para 'sommeliers" teh tidak hanya membutuhkan pengetahuan tetapi juga keterampilan dalam memilih dan menggunakan alat-alatnya.

"Saya yakin, Anda akan takjub mengetahui beberapa banyak nilai-nilai budaya atau filosofi yang berada di balik ritual tradisi minum teh. Tapi yang paling penting, Anda tidak perlu menjadi seorang ahli teh untuk menikmati secangkir teh!"

Tentang PT. Gunung Subur Sejahtera
Gunung Subur memulai produksinya pada tahun 1950 di bagian utara Solo (sekarang disebut Surakarta). Kusno Wibowo adalah orang yang mempelopori peluncuran produk yang pada akhirnya diterima dengan baik oleh masyarakat Solo dan sekitarnya. Perusahaan terus berkembang di bawah kepemimpinan Henry Gunawan Wibisono, sebagai generasi kedua. Teh harum kemasan tradisionalnya berubah menjadi sesuatu yang modern, lebih awet, dengan kualitas ekspor yang juga menawarkan berbagai jenis rasa dan kegunaan. Dalam rangka memenuhi kebutuhan konsumen mereka. Gunung Subur terus meningkatkan produknya dalam hal merek dagang yang memiliki rasa dan harga yang berbeda-beda.

Label: , ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda